Selasa, 07 Februari 2012

Perbedaan antara pengobatan modern&pengobatan tradisional

  • Perbandingan antara pengobatan modern dan pengobatan tradisional 
    Kalau pengobatan modern cenderung dengan alat-alat teknologi canggih jadi biayanya pun memakan cukup banyak dan hasil dari pengobatan tergantung dari  penyakitnya, sedangkan pengobatan tradisional cendurung  memakai tumbuh-tumbuhan yang digunakan untuk pengobatannya. Biayanya dengan cara pengobatan yg alami  atau  obat-obatan yang alami.  Biayanya pun tergantung  jenis penyakitnya.

     “ Hematan mana menggunakan pengobatan modern atau pengobatan tradisional ? “ Kalau menurut saya, sama saja  ya menggunakan  pengobatan modern  maupun  pengobatan tradisional, berbalik lagi ke penyakitnya semakin berat suatu  penyakit  yang di derita maka semakin berat biaya yang di keluarkan dan begitu juga sebaliknya.  Jadi penggunaan  pengobatan modern ataupun tradisional , itu tergantung dari individu masing-masing dan  kepercayaan  dari individu tersebut.

“ MAKA JAGALAH BADAN KALIAN SELAGI SEHAT KARENA SEHAT ITU MAHAL “

Perbedaan antara pengobatan modern&pengobatan tradisional

Perbandingan antara pengobatan modern dan pengobatan tradisional
    Kalau pengobatan modern cenderung dengan alat-alat teknologi canggih jadi biayanya pun memakan cukup banyak dan hasil dari pengobatan tergantung dari  penyakitnya, sedangkan pengobatan tradisional cendurung  memakai tumbuh-tumbuhan yang digunakan untuk pengobatannya. Biayanya dengan cara pengobatan yg alami  atau  obat-obatan yang alami.  Biayanya pun tergantung  jenis penyakitnya.
     “ Hematan mana menggunakan pengobatan modern atau pengobatan tradisional ? “ Kalau menurut saya, sama saja  ya menggunakan  pengobatan modern  maupun  pengobatan tradisional, berbalik lagi ke penyakitnya semakin berat suatu  penyakit  yang di derita maka semakin berat biaya yang di keluarkan dan begitu juga sebaliknya.  Jadi penggunaan  pengobatan modern ataupun tradisional , itu tergantung dari individu masing-masing dan  kepercayaan  dari individu tersebut.

“ MAKA JAGALAH BADAN KALIAN SELAGI SEHAT KARNA SEHAT ITU MAHAL “

Tumbuhan yg bisa dijadikan obat

          Tumbuhan yang bisa di jadikan obat, sebagai berikut    :

1.      Putri malu
2.      Alang-alang
3.      Asem jawa
4.      Broto wali
5.      Bawang merah
6.      Bawang putih
7.      Bunga matahari
8.      Cakar ayam
9.      Daun mint
10.    Delima
11.    Daun kentut
12.    Ekor kucing
13.    Gendola
14.    Jagung
15.    Jamur biji
16.    Jamur kuping
17.    Jeruk nipis
18.    Jahe
19.    Jengger ayam
20.    Kayu manis
21.    Kunyit putih
22.    Kencur
23.    Kunyit
24.    Lidah buaya
25.    Lengkuas
26.    Lili
27.    Mengkudu
28.    Mahoni
29.    Mahkota dewa
30.    Mawar
31.    Melati
32.    Pacar air
33.    Pepaya
34.    Pare
35.    Rumput bambu
36.    Rumput mutiara
37.    Sereh
38.    Sirih
39.    Srigading
40.    Siantan
41.    Teh
42.    Teratai
43.    Temulawak
44.    Tapak dara
45.    Wortel
46.    Waduni
47.    Waru landak
48.    Selasih
49.    Nanas kering
50.    Kapulaga






Daftar pusaka
Ibujempol.com

Apa itu Tata Surya ?

  •      Apakah itu tata surya ?

Tata surya terdiri dari sebuah bintang yang disebut matahari dan semua objek yang yang mengelilinginya. Objek-objek tersebut termasuk sembilan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, meteor, asteroid, komet, planet-planet kerdil/katai, dan satelit-satelit alami. semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Komponen utama sistem Tata Surya adalah matahari,











Daftar pusaka        :
Forum Tanya jawab & wiki Indonesia
Artikel Indonesia

Proses Terjadinya Bumi

     Proses terjadinya bumi

     Berdasarkan Theory Big Bang, proses terbentuknya bumi berawal dari puluhan milyar tahun yang lalu. Pada awalnya terdapat gumpalan kabut raksasa yang berputar pada porosnya. Putaran yang dilakukannya tersebut memungkinkan bagian-bagian kecil dan ringan terlempar ke luar dan bagian besar berkumpul di pusat, membentuk cakram raksasa. Suatu saat, gumpalan kabut raksasa itu meledak dengan dahsyat di luar angkasa yang kemudian membentuk galaksi dan nebula-nebula. Selama jangka waktu lebih kurang 4,6 milyar tahun, nebula-nebula tersebut membeku dan membentuk suatu galaksi yang disebut dengan nama Galaksi Bima Sakti, kemudian membentuk sistem tata surya. Sementara itu, bagian ringan yang terlempar ke luar tadi mengalami kondensasi sehingga membentuk gumpalan-gumpalan yang mendingin dan memadat. Kemudian, gumpalan-gumpalan itu membentuk planet-planet , matahari merupakan salah satu bintang berasal dari awan hidrogen di ruang angkasa.gaya gravitasi antar molekul mengakibatkan gerakan memutar, bagian pusat menjadi matahari dan termasuk planet bumi , Planet bumi yang pada urutan ketiga merupakn jarak yang ideal dan menjadi planet dan atmosfer masih tertahan melapisi planet bumi. Dalam proses berikutnya, lapisan atmosfer bumi mengalami kondensasi yang mengakibatkan turun hujan di permukaan bumi.
Kondisi bumi pada awal proses pembentukannya (sekitar 4,7 milyar tahun yang lalu) sangat berbeda dengan kondisi sekarang. Pada saat itu, bahan bumi masih homogen atau seragam, yaitu tanpa benua dan samudra. Unsur yang ada di dalamnya terdiri atas silikon, oksida besi, magnesium, dan sebagian kecil berupa unsur kimia lainnya. Pada awal pembentukannya seluruh bagian planet bumi relatif dingin. Lama kelamaan meningkat suhunya menjadi seperti saat ini.

Ada dua kesimpulan yang dapat diambil dari penjelasan mengenai proses terbentuknya bumi, yaitu:
1. Bumi berasal dari suatu gumpalan kabut raksasa yang meledak dahsyat, kemudian membentuk galaksi dan nebula. Setelah itu, nebula membeku membentuk galaksi Bima Sakti, lalu sistem tata surya.Bumi terbentuk dari bagian kecil ringan yang terlempar ke luar saat gumpalan kabut raksasa meledak yang mendingin dan memadat sehingga terbentuklah bumi.
2. Tiga tahap proses pembentukan bumi, yaitu mulai dari awal bumi terbentuk, diferensiasi sampai bumi mulai terbagi ke dalam beberapa zona atau lapisan, yaitu inti dalam, inti luar, mantel dalam, mantel luar, dan kerak bumi.





Bumi adalah sebuah planet. Bumi bersarna planet-planet lainnya merupakan anggota keluarga dan sistem tata surya. Oleh karena itu, proses terbentuknya bumi tentunya tidak terlepas dan proses terbentuknya tata surya kita.




Daftar pusaka        :

Artikel Indonesia

Proses Terjadinya Bulan

     Proses terjadinya bulan

Teori ‘Giant Impact’ merupakan hipotesa bagaimana proses terbentuknya bulan. Ilmuwan berteori, Bulan terbentuk akibat bergabungnya serpihan-serpihan pecahan Bumi  yang ketika itu masih muda bertabrakan dengan benda langit berukuran sebesar planet Mars.

Salah satu bukti yang mendukung hipotesa ini adalah contoh-contoh bebatuan yang diambil para astronot saat mengunjungi Bulan. Dari bebatuan itu, terindikasi bahwa permukaan Bulan sebelumnya berbentuk cair dan kemungkinan, ia memiliki inti kecil dari besi dengan kepadatan yang lebih rendah dibanding Bumi.   

Adapun benda langit yang menghantam Bumi disebut sebagai Theia, diambil dari nama dewi bangsa Yunani, yang merupakan ibu dari Selene, dewi Bulan.

Menurut teori Giant Impact, Theia terbentuk bersama dengan planet-planet lainnay di tata surya sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu. Ia mengitari Matahari dalam orbit yang kurang lebih sama dengan Bumi sekitar 60 derajat di depan atau di belakang Bumi.

Stabilitasnya dalam mengitari Bumi kemudian terganggu karena Theia kemudian tumbuh melampaui batas maksimal 10 persen massa planet Bumi. Akibatnya, gaya gravitasi membuat Theia meninggalkan posisi orbitnya dan mendekati Bumi lalu saling bertabrakan.

Menurut para astronom, tabrakan antara Bumi dan Theia terjadi sekitar 4,53 miliar tahun lalu, atau sekitar 30 sampai 50 juta tahun setelah terbentuknya sistem tata surya. Akan tetapi, dari bukti-bukti terakhir, terindikasi bahwa tabrakan itu terjadi lebih lambat, yakni 4,48 tahun lalu














Daftar pusaka
Channel4.com/YouTube
Ternologi.vivanews.com

Proses Terjadinya Matahari

     Proses terjadinya  matahari

    Matahari adalah bola raksasa yang terbentuk dari gas hidrogen dan helium.Matahari termasuk bintang berwarna putih yang berperan sebagai pusat tata surya. Matahari memiliki enam lapisan yang masing-masing memiliki karakteristik tertentu. Matahari itu adalah seperti bola raksasa yang terbentuk dari gas hydrogen dan helium. Matahari ini termasuk sebagai pusat tata surya. Karena matahari ini merupakan sumber energy untuk kehidupan yang berkelanjutan. Panas matahari ini berguna untuk menghangatkan bumi dan membentuk iklim, sedangkan cahayanya menerangi bumi serta juga di pakai untuk tumbuh tumbuhan agar bias melakukan proses fotosintesis.

    Matahari berbentuk bola yang berpijar dengan senyawa penyusun utama berupa gas hidrogen (74%) dan helium (25%) terionisasi. Cahaya matahari berasal dari hasil reaksi fusi hydrogen menjadi helium. Matahari ini juga mempunyai seperti dalam bentuk gelombang radio,panas,cahaya sinar ultraviolet, sinar gamma dan sinar X. di karenakan oleh gas-gas antara bintang itu

    Dari sebuah bola gas yang sangat amat besar yang terdiri dari gumpalan gas panas ini maka terjadinya matahari.Gas yang terdapat pada matahari ini berbeda dengan gas yang ada di bumi, di karenakan kerapatannya sangat tinggi. Dalam arti sekalipun bahannya terdiri dari gas, namun jarak antar partikel yang berdeketan seolah menjadi dempet. Pada teras matahari ini himpitan timbunannya bahan yang memiliki tekanannya beberapa juta-juta ton pada setiap sentimeter persegi, jadi nya atom gas matahari masih memiliki sifat gas yang bergerak bebas dan menahan himpitan luar yang ditimpakannya.






















Daftar pusaka

^ a b c (Inggris) Braham, I (2009), Ruang angkasa Seri intisari ilmu, Erlangga For Kids, hlm. 120, ISBN 9789797419233 (Matahari bola raksasa lihat di Penelusuran Buku Google)
wikipedia

Proses Terjadinya Planet

     Proses terjadinya planet

    Proses Planet ini banyak sekali memiliki theory nya, ada salah satu theory yang terkenal yaitu Theory Big Bang. Berdasarkan Theory Big Bang, proses terbentuk nya planet-planet berawal dari puluhan miliyar tahun yang lalu. Pada awal nya terdapat gumpalan kabut raksasa yang berputar pada porosnya. Putaran yang di lakukannya tersebut memungkinkan bagian-bagian kecil dan ringan terlempar ke luar dan bagian besar berkumpul di pusat, membentuk cakram raksasa.dari cakram raksasa ini, gumpalan kabut raksasa itu meledak dengan sangat dahsyat di luar angkasa yang kemudian mulai membentuk seperti galaksi dan nebula-nebula.

              Tahap pertama kan munculnya planet-planet  itu ada piringan akresi yg terdiri dari debu dan gas2 luar angkasa hasil ledakan supernova yg menyebar, serta bebatuan luar angkasa,

               Tahap kedua bebatuan itu saling bertubrukan, lama kelamaan munculnya gaya gravitasi, dan dari gesekan serta tubrukannya bebatuan itu, menyebabkan adanya bebatuan cair  dan bebatuan kecil, akhirnya bebatuan tadi tertarik oleh gaya gravitasi yg telah terbentuk dan lama kelamaan menumpuk sehingga terbentuknya planet-planet

        Tahap ketiga setelah planet-planet cukup besar sisa2  batu yg berterbangan akan tertarik oleh gaya gravitasi planet2 itu, tahap ini sering disebut tahap pesta gila, karena batu meteor akan tertarik oleh planet2 disekitarnya, serta planet2 tidak seperti yg kita kira sekarang ada merkurius, venus, dll bergerak dlm orbitnya, menurut ilmuan dulu banyak terbentuk planet-planet  tapi  karena arah edarnya belum jelas banyak yg bertabrakan, dan hancur, planet2 dlm kayak merkurius, venus, bumi, dan mars itu katanya selamat dari pesta gila itu trus bebatuannya banyak berjatuhan ke 4 planet dlm ini, coba saja perhatikan merkurius, banyak kawah bekas ledakan, venus daratannya berupa lava pijar, atmosfer venus mempunyai tekanannya tinggi banget, sampe2 ancurin robotnya rusia dlu.kalau bumi selamat karena banyak lapisan atmosfer yg melindungi, serta mungkin menurut gua ya, banyak meteor yg nabraknya bulan daripada bumi, soalnya di bulan banyak kawah.








Daftar pusaka  :

Wikipedia.com
Forum sains indonesia

Proses Terjadinya manusia

     Proses terjadinya manusia
Kejadian manusia menurut al-qur’an –
Allah adalah Pencipta segala sesuatu dan Dia mengendalikan alam semesta menurut kehendak-Nya sesuai fungsi dan peran yang spesifik. Berikut adalah proses kejadian manusia menurut Al-Qur’an:

  • PeringkatSatu
NUTFAH : iaitu peringkat pertama bermula selepas persenyawaan atau minggu pertama. Ianya bermula setelah berlakunya percampuran air mani

Maksud firman Allah dalam surah al-Insan : 2
” Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia daripada setitis air mani yang bercampur yang Kami (hendak mengujinya dengan perintah dan larangan), kerana itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat “

Berasaskan kepada makna perkataan tersebut maksud ayat di atas ialah sesungguhnya Kami (Allah) menciptakan manusia daripada air mani lelaki dan air mani perempuan.
Daripada nutfah inilah Allah menciptakan anggota-anggota yang berlainan , tingkahlaku yang berbeda serta menjadikan lelaki dan perempuan. Daripada nutfah lelaki akan terbentunya saraf, tulang dan fakulti , manakala dari nutfah perempuan akan terbentuknya darah dan daging.

  • PeringkatKedua
ALAQAH : Peringkat pembentukan alaqah ialah pada hujung minggu pertama / hari ketujuh . Pada hari yang ketujuh telor yang sudah disenyawakan itu akan tertanam di dinding rahim (qarar makin). Selepas itu Kami mengubah nutfah menjadi alaqah.

Firman Allah :
” Kemudian Kami mengubah nutfah menjadi alaqah” (al-Mukminun : 14)
Peringkat alaqah adalah peringkat pada minggu pertama hingga minggu ketiga di dalam rahim.

  • PeringkatKetiga
MUDGHAH : Pembentukan mudghah dikatakan berlaku pada minggu keempat. Perkataan mudghah disebut sebanyak dua kali di dalam al-Quran iaitu surah al-Hajj ayat 5 dan surah al-Mukminun ayat 14

Firman Allah :
“lalu Kami ciptakan darah beku itu menjadi seketul daging” (al-Mukminun : 14)

Diperingkat ini sudah berlaku pembentukan otak, saraf tunjang, telinga dan anggota-anggota yang lain. Selain itu sistem pernafasan bayi sudah terbentuk.Vilus yang tertanam di dalam otot-otot ibu kini mempunyai saluran darahnya sendiri. Jantung bayi pula mula berdengup. Untuk perkembangan seterusnya, darah mula mengalir dengan lebih banyak lagi kesitu bagi membekalkan oksigen dan pemakanan yang secukupnya. Menjelang tujuh minggu sistem pernafasan bayi mula berfungsi sendiri.

  • PeringkatKeempat
IZAM DAN LAHM : Pada peringkat ini iaitu minggu kelima, keenam dan ketujuh ialah peringkat pembentukan tulang yang mendahului pembentukan oto-otot. Apabila tulang belulang telah dibentuk, otot-otot akan membungkus rangka tersebut.

Firman Allah:
“Lalu Kami mengubahkan pula mudghah itu menjadi izam da kemudiannya Kami membalutkan Izam dengan daging” (al-Mukminun : 14)

Kemudian pada minggu ketujuh terbentuk pula satu sistem yang kompleks. Pada tahap ini perut dan usus , seluruh saraf, otak dan tulang belakang mula terbentuk. Serentak dengan itu sistem pernafasan dan saluran pernafasan dari mulut ke hidung dan juga ke pau-paru mula kelihatan. Begitu juga dengan organ pembiakan, kalenjar, hati, buah penggang, pundi air kencing dan lain-lain terbentuk dengan lebih sempurna lagi. Kaki dan tangan juga mula tumbuh. Begitu juga mata, telinga dan mulut semakin sempurna. Pada minggu kelapan semuanya telah sempurna dan lengkap.

  • PeringkatKelima
NASY’AH KHALQAN AKHAR : Pada peringkat ini iaitu menjelang minggu kelapan , beberapa perubahan lagi berlaku. Perubahan pada tahap ini bukan lagi embrio tetapi sudah masuk ke peringkat janin.Pada bulan ketiga, semua tulang janin telah terbentuk dengan sempurnanya Kuku-kukunya pun mula tumbuh. Pada bulan keempat, pembentukan uri menjadi cukup lengkap menyebabkan baki pranatel bayi dalam kandungan hanya untuk menyempurnakan semua anggota yang sudah wujud. Walaupun perubahan tetap berlaku tetapi perubahannya hanya pada ukuran bayi sahaja.

  • PeringkatKeEnam
NAFKHUR-RUH : Iaitu peringkat peniupan roh. Para ulamak Islam menyatakan bilakah roh ditiupkan ke dalam jasad yang sedang berkembang? Mereka hanya sepakat mengatakan peniupan roh ini berlaku selepas empat puluh hari dan selepas terbentuknya organ-organ tubuh termasuklah organ seks. Nilai kehidupan mereka telah pun bermula sejak di alam rahim lagi. Ketika di alam rahim perkembangan mereka bukanlah proses perkembangan fizikal semata-mata tetapi telahpun mempunyai hubungan dengan Allah s.w.t melalui ikatan kesaksian sebagaimana yang disebutkan oleh Allah di dalam al-Quran surah al-A’raf : 172. Dengan ini entiti roh dan jasad saling bantu membantu untuk meningkatkan martabat dan kejadian insan disisi Allah s.w.t.
















Daftar pusaka
http://alhayaat.wordpress.com/2009/05/28/proses-penciptaan-manusia-menurut-islam-dan-iptek/
duniabaca.com

Proses Terjadinya Banjir

1.    PROSES TERJADINYA BANJIR

PROSES TERJADINYA BANYAK FAKTOR         :

a.    Faktor peristiwa alam (dinamis), yang meliputi :
intensitas curah hujan tinggi, pembendungan (dari laut/pasang dan dari sungai induk), penurunan tanah ( land subsidence ), dan pendangkalan sungai.

b.    Faktor kondisi alam (statis), yang meliputi :
kondisi geografi, topografi, geometri sungai (kemiringan, meandering , bottle-neck , sedimentasi, ambal alam) dan kondisi tersebut diperparah dengan penataan bangunan dan wilayah yang kurang memperhatikan sistem pembuangan air, Kekurang ketersediaan pepohonan yang dapat berfungsi sebagai peresapan air

c.    Faktor kegiatan manusia, yang seperti :
pembangunan di dataran banjir, tata ruang di dataran banjir yang tidak sesuai, tata ruang/peruntukan lahan di DAS, permukiman di bantaran sungai, pembangunan drainase, bangunan sungai, sampah, prasarana pengendali banjir yang terbatas, persepsi masyarakat yang keliru terhadap banjir dan kota-kota besar, gedung bertingkat dan jalanan beton menggusur tanah- tanahresapan air, bahkan situ atau danau ditimbun kemudian dibangun mall Keegoisan manusia.

Artikel Tentang Banjir

1.    ARTIKEL TENTANG BANJIR
Mustahil Jakarta Bebas Banjir
Oleh Dr Darrundono

Musim hujan datang. Jakarta tergenang, dan berdampak terhadap segenap kehidupan kota. Sosial, ekonomi, lingkungan semua kena dampaknya. Anak-anak tak dapat pergi ke sekolah. Pegawai, buruh, yang formal maupun yang informal, tak dapat pergi ke tempat kerja. Sebagian pedagang kaki lima, pedagang keliling juga tak dapat mencari nafkah. Permukiman di sepanjang daerah aliran sungai juga terendam air. Salah siapa? Cukupkah dengan jawaban karena Banjir Kanal Timur (BKT) belum selesai? Jawabnya: tidak!. Kalau itu dikatakan seorang pejabat tinggi, itu menunjukkan kemiskinan pengetahuannya tentang masalah Jakarta, atau membohongi publik.
BKT, kalau pun selesai, hanya mengurangi volume banjir di Jakarta. Banjir memang merupakan “langganan rutin”Jakarta. Namun volumenya makin besar. Terdapat beberapa penyebab banjir di Jakarra. Pertama, hujan lokal yang curahnya makin besar. Kedua, hujan kiriman dari daerah penyangga yang debitnya makin besar. Ketiga, muka air laut yang naik, terutama pada saat air pasang. Keempat, adanya penurunan permukaan tanah, sebagai dampak kurangnya pasokan air PAM yang hanya 49 persen dari kebutuhan kota, yang sisanya, 51 persen, mengandalkan air tanah, yang jumlahnya makin menipis. Kelima, perubahan ekosistem di dalam kota, karena pembangunan yang tidak memperhatikan fungsi lingkungan. Masih banyak lagi kalau ditulis secara rinci.
Bahasan secara garis besar sebagai berikut. Pertama, makin besarnya curah hujan lokal, akibat pemanasan global. Musim kering makin panas, dan kekurangan air, seperti terjadi tahun yang lalu. Musim hujan curahnya makin tinggi, di samping menyempitnya beberapa badan sungai, dan kurang cermatnya merancang tata air dalam kota.




COMMENT :

Sebenarnya kemungkinan Jakarta bebas banjir itu bisa terjadi dengan semua manusia memprihatikan lingkungannya dan pemerintah lebih ikut campur tangan atau perlu terjun kelapangan langsung untuk melihat keadaannya secara langsung dan menangani secara benar-benar factor-faktor penyebabnya dan cara mengatasinya , seperti ; rumah-rumah yang di bantaran kali sebaiknya di pindahkan ketempat yg lebih baik supaya tidak mempersempit lahan kali , memberi seminar-seminar tentang banjir, memberi peringatan kepada manusia-manusia untuk tidak  membuang sampah ke kali, mempertegas pembangunan-pembangunan gedung-gedung tinggi.

Kalau dari pemerintahannya ikut campur  dan masayarakatnya  peduli akan lingkungannya kemungkinan Jakarta bebas banjir itu pasti ada. Makanya harus ada kesadaran dr diri masing-masing dan “mari kita semua gotong-royong membangun Dki Jakarta bebas akan banjir”

Daerah banjir

1.    DAERAH-DAERAH TERKENA BANJIR

1)    Cipinang muara
2)    Kampung melayu
3)    Otista
4)    By pass
5)    Harapan baru
6)    Duta kranji
7)    Komplek IKIP
8)    Kelapa gading
9)    Manggarai
10)  Kebun Jeruk

-    TAHUN-TAHUN TERJADINYA BANJIR

Kota Jakarta dilanda banjir besar pada tahun 1621, 1654, dan 1918. Selanjutnya banjir besar juga terjadi pada tahun 1976, 1996, 2002, dan 2007

    Banjir Jakarta pada tahun 1996 terjadi pada seluruh penjuru kota serta terjadi tragedi nasional yang menjadi pusat perhatian. Pada tahun 2002 dan 2007, banjir kembali melanda  Jakarta dan sekitarnya dengan dampak yang lebih luas dan parah. Banjir besar Jakarta tahun 1997 rupanya bukan hanya menciptakan tragedi nasional  yang tetapi juga menarik perhatian seluruh dunia. Banjir tersebut dilaporkan menggenangi  4 Kelurahan, 745 rumah, serta mengakibatkan 2.640 orang harus mengungsi. Banjir tsb dilaporkan mencapai rata – rata tinggi 80 cm. Pada Tahun 2002 dan 2007 dilaporkan Banjir Jakarta memburuk dengan penambahan luas genangan banjir dan dampak keuangan yang lebih besar. Banjir besar tahun 2002 dilaporkan menggenangi Jakarta, Tangerang dan Bekasi. Banjir tsb dilaporkan 2 orang meninggal dunia dan 40.000 orang pengungsi. Sementara banjir pada 2 – 4 Februari 2007 mempengaruhi 60% dari wilayah Jakarta, yang menyebabkan Jakarta di bawah tanda merah panggung dan menggusur 150.000 orang. Hal ini menunjukkan bahwa dampak banjir memburuk setiap tahun karena faktor-faktor internal dan eksternal.

faktor banjir

1.    FAKTOR-FAKTOR

-PERBEDAAN  IKLIM

a)    Angin musim barat daya (Muson Barat) dan Angin musim timur laut (Muson Tumur). Angin muson barat bertiup sekitar bulan Oktober hingga April yang basah sehingga membawa musim hujan/penghujan.

b)    Pada saat matahari berada di utara ekuator, sebagian wilayah Indonesia mengalami musim kemarau, sedangkan saat matahari ada di selatan, sebagian besar wilayah Indonesia mengalami musim penghujan.